Editor Buku _ Perempuan_Cinta_Compressed Tantangan_EcofemIII_com_Compressed Jejak Air_ecofemIII_compressed_reduce_Compressed
Publikasi
Editor Buku _ Perempuan_Cinta_Compressed Jejak Air_ecofemIII_compressed_reduce_Compressed Tantangan_EcofemIII_com_Compressed
Publikasi Tim Peneliti Pusat Studi Gender & Anak – Universitas Kristen Satya Wacana.
Kolaborasi Pusat Studi Gender & Anak (PSGA) UKSW dengan Parahita Craft – Parahita Foundation dan komunitas Batik di beberapa Klaster Batik di Jawa Tengah. Karya penelitian atas dukungan Hibah Penelitian DRPM Kemenristekdikti. Website ini masih terus dalam proses penyempurnaan. Bagi
Sejarah
Solo merupakan sebuah kota ramai yang berada di wilayah provinsi Jawa Tengah. Sebagai kota yang masih masuk dalam Karesidenan Surakarta, Solo masih sangat lekat dengan budaya Jawa. “The Spirit of Java†merupakan slogan yang dimiliki kota ini yang menunjukkan sebuah
Batik Solo
Kota Solo merupakan daerah yang dikenal dengan kerajinannya, salah satunya adalah batik. Batik Solo sudah dikenal masyarakat umum bahkan hingga mancanegara. Batik Solo setidaknya memiliki lima motif yang paling populer, yaitu motif sido asih, motif ratu ratih, motif parang kusuma,
Kain Mori
Kain mori merupakan bahan utama untuk membuat batik tulis, kain ini berasal dari bahan kapas yang telah mengalami proses pemutihan dan memiliki klasifikasi khusus. Kain yang bisa digunakan untuk bahan batik tentunya adalah kain yang mudah menyerap zat-zat pewarna batik.
Meja
Apabila batik tulis menggunakan gawangan dan tangan untuk alas membatik, maka untuk membuat batik cap membutuhkan media yang lebih besar daripada kain yang akan di cap batik. Selain meja juga diperlukan londo dan angsang.
Alat Cap
Alat cap ini terbuat dari tembaga dengan kombinasi besi dengan pemukaan untuk berupa motif batik. Cap ini berfungsi untuk meletakkan lilin malam dengan motif batik pada permukaan kain mori
Kompor / Anglo Besar
Kompor minyak tanah dipergunakan untuk memanasi malam agar cair. Pilihlah kompor yang ukurannya kecil saja, tidak perlu yang besar. Pembatik tradisional biasanya menggunakan anglo atau keren. Anglo merupakan arang katu sebagai bahan bakar. Kelemahan anglo/keren adalah asap yang ditimbulkannya berbeda
Batik Sida Mukti
Batik Sida Mukti meruapakan motif batik yang biasanya terbuat dari zat pewarna soga alam. Biasanya digunakan sebagai kain dalam upacara perkawinan. Unsur motif yang tekandung didalamnya adalah gurda. Motif-motif berawalan sida (dibaca sido) merupakan golongan motif yang banyak dibuat para